Selasa, 27 Mei 2008

BLT ....OH...BLT


Mungkin Indonesiaku akan selalu menjadi terbelakang. Masyarakatnya akan menjadi lemah IQnya. Menjadi malas. Dan akan menjadi munafik semua. Karena apa...ya karena pemerintahannya dipimpin orang selalu membikin masyarakatnya bodoh dan malas. Dan tidak ada rasa kasih sayang kepada rakyatnya. Negara Indonesia negara kaya. Negara Indonesia anggota OPEC. Anggota penghasil minyak. Tetapi kenapa BBMnya harus naik. Apa karena minyak mentah dunia naik??? seharus naik seberapapun Indonesia harus bahagia. Karena perkapita income rakyatnya akan bertambahnya besar!!! tetapi kenyataannya ya begini. BBM naik lagi. Naik lagi. Naik lagi. Memang kenaikannya tidak seberapa tetapi efeknya semua barang menjadi naik semua. Kertaspun bertambah naiknya. Bagaimana jadinya pendidikan Rakyat Indonesia? kan pendidikan tergantung buku. Buku tergantung kertas. Y biaya pendidikan akan menjadi naik. Aduh kasihan rakyat Indonesia ne. Eh untuk menghibur rakyat lemah, pemerintah memberi bantuan langsung tunai atau BLT istilah gantengnya. Aduuh tindakan apa ne. Untuk menghindari keributan rakyat lemah karena kenaikan BBM di sogok dengan uang. Apa rakyat ini akan menjadi pemalas dan bodoh. Dan rakyat yang mampu menyamar menjadi tidak mampu. Famili-famili lurah, kepala desa dan keplor menjadi anggota penerima BLT....
Anggota OPEC yang lain di dunia, contoh
negara padang pasir semua berpesta dari kenaikan harga minyak dunia. Aljazairpun berpesta akibat naiknya minyak dunia. Tapi lihatlah Indonesiaku ini. Malahan BBMpun dinaikkan.....capeekkdehhhh......

Senin, 05 Mei 2008


Ahmadiyah lho.......

Sekarang ini aliran Ahmadiyah telah bikin heboh masyarakat Islam di Indonesia. Dan di Sukabumi telah terjadi suatu peristiwa yang memalukan sebenarnya bagi ummat Islam yaitu dibakarnya mesjid Ahmadiyah oleh masyarakat yang tidak menyenangi aliran Ahmadiyah ini. Untuk itu perlulah kita mengetahui apa itu Ahmadiyah dan bagaimana ajaran-ajarannya yang sebagian besar Ummat Islam mengatakan bahwa aliran ini adalah sesat.
Ahmadiyah didirikan oleh Mirza Ghulam Ahmad di India. Mirza lahir 15 Februari 1835 M dan meninggal 26 Mei 1906 N. di India.
Ahmadiyah masuk di Indonesia tahun 1935, kini sudah mempunyai sekita 200 cabang, terutama Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Barat, Palembang, Bengkulu , Bali, NTB dan lain-lain.
Pusat Ahmadiyah sekarang di Parung Bogor Jawa Barat, mempunyai gedung mewah, perumahan para pimpinan/pegawai di atas tanah 15 ha. Terletak di pinggir jalan raya Jakarta Bogor lewat Parung.
Ahmadiyah Indonesia mempunyai dana yang cukup besar untuk membiayai kegiatan mereka. Untuk menggaji pegawainya saja sekitar 60.000.000 (enam puluh juta rupiah)/bulan.
Ahmadiyah setiap bulannya membagikan brosur darsus (edaran khusus) kepada masyarakat, organisasi-organisasi Islam dan tempat-tempat yang mereka anggap sebagai sasaran propaganda. Juga membagikan buku-buku yang berisi ajaran Ahmadiyah secara gratis kepada masyarakat.
Mereka telah mempunyai internet untuk menyebarkan propaganda di pusatnya di Parung, Tasikmalaya, dan Garut Jawa Barat. Setiap ceramah yang diberikan oleh khalifah mereka di London disiarkan langsung oleh internet mereka di tiga tempat tersebut dan langsung ditejermahkan dalam bahasa Indonesia.

Pokok-Pokok Ajaran Ahmadiyah
1. Mirza Ghulam Ahmad mengaku dirinya Nabi dan Rasul utusan tuhan. Dia mengaku dirinya menerima wahyu yang turunya di India, kemudian wahyu-wahyu itu dikumpulkan seluiruhnya sehingga merupakan sebuah kitab suci dan mereka beri nama kitab sucinya Tadzkirah. Tadzkirah itu lebih besar dari pada kitab suci Al-qur’an.
2. Mereka meyakini bahwa kitab suci Tadzkirah sama sucinya dengan kitab suci Al-qur’an karena sama-sama wahyu dari Tuhan.
3. Wahyu tetap turun sampai hari kiamat begitu juga Nabi dan Rasul tetap diutus sampai hari kiamat juga.
4. Mereka mempunyai tempat suci tersendiri yaitu Qadian dan Rabwah.
5. Mereka mempunyai surga sendiri yang letaknya di Qadian dan Rabwah dan sertifikat kavling surga tersebut dijual kepada jamaahnya dengan harga yang sangat mahal.
6. Wanita Ahmadiyah haram nikah dengan laki-laki yang bukan Ahmadiyah, tetapi laki-laki Ahmadiyah boleh kawin dengan perempuan yang bukan Ahmadiyah.
7. Tidak boleh bermakmun dengan (dibelakang) imam yang bukan Ahmadiyah.
8. Ahmadiyah mempunyai tanggal, bulan dan tahun sendiri yaitu nama bulan:1. Suluh, 2. Tabligh, 3. Aman, 4. Syahadah, 5. Hijrah, 6. Ikhsan, 7. Wafa, 8. Zuhur, 9. Tabuk, 10. Ikha, 11. Nubuwah, 12. Fatah. Sedang nama tahun mereka adalah Hijri Syamsyi (disingkat HS).


Nah bagaimana menurut pendapat anda, sesatkah Ahmadiyah ini......

Minggu, 20 April 2008




Indonesia Negara Sakit

Dari Gubenur Bank, anggota DPR, gubernur, walikota bahkan hampir seluruh pejabat yang ada di Indonesia rajanya korupsi. Dan Pak Amin Rais sendiri mengatakan bahwasanya Istana kepresidennanpun perlu datang KPKnya karena di sana disinyalir terjadinya korupsinya. Aduuhh bagaimana rakyat Indonesia akan maju dan rakyatnya akan berubah kemiskinannya......Berarti negara kita ini adalah negara sakit. Perlu ada suntikan bebas penyakit tersebut.


SEKILAS BLOG

Popolaritas weblog atau blog semakin menjadi-jadi pada beberapa tahun terakhir ini. Meskipun pernah dinyatakan sebagai tren yang hanya akan bertahan sesaat oleh salah satu pakar multimedia di Indonesia pada tahun 2005, namun kenyataan membuktikan sebaliknya. Bukan hanya para internet mania saja yang tergila-gila dengan fasilitas dan kemampuan blog, tetapi juga professor, dokter, pengusaha, jurnalis, sampai dengan anak-anak usia sekolah menganggap media blog sebagai salah satu kebutuhan saat ini. Bahkan beberapa diantaranya merasakan perasaan aneh dan janggal apabila dalam satu hari tidak melihat blog miliknya. Perasaan ketagihan tersebut akan menjadi konstruktif apabila blog dapat menjadi media penyaluran yang positif.

Berdasarkan data dari Technorati dari Maret 2003 sampai dengan Maret 2007, tercatat terdapat 70 juta blog dan setiap harinya tercipta 120.000 blog, atau 1,4 blog baru setiap detik. Selain itu 1,5 juta artikel ditulis setiap harinya, atau 17 artikel setiap detiknya. Padahal sampai dengan periode Januari 2006, jumlah blog yang tercatat oleh Technorati masih sekitar 26,6 juta buah. Sedangkan sampai dengan April 2006, jumlah blog yang tercatat berkisar 34,5 juta buah. Data ini menunjukkan terjadinya lonjakan besar pengguna blog internet dalam setahun.

Banyaknya jumlah pemilik blog tanpa mengenal batasan usia dan profesi ini salah satunya disebabkan oleh semakin banyaknya jumlah penyedia layanan blog di internet dengan berbagai fasilitasnya. Selain biaya akses internet yang mulai terjangkau dan coverage internet yang semakin meluas. Saat ini banyak penyedia layanan blog yang menyediakan keanggotaan secara gratis dan umumnya dengan operasional yang cukup mudah. Pengguna tidak perlu membuat website sendiri karena semuanya telah disediakan oleh penyedia layanan. Berbagai contoh desain dapat dipilih sesuai dengan keinginan.

Apabila seseorang pengguna ingin menulis di dalam blog, telah disediakan fasilitas yang umumnya cukup mudah digunakan berbasis grafis. Bahkan jika diperlukan pengguna dapat menambahkan foto ataupun alamat internet lainnya di dalam catatan yang dibuat. Aktivitas tersebut dapat dilakukan tanpa harus mengetahui bahasa programan apapun. Semua pengguna yang tidak paham pemprograman internet sekalipin dapat dengan mudah memanfaatkan layanan ini.

Peneyebab lainnya adalah kemampuan blog dalam menjembatani komunikasi antara pemilik dan pengunjung. Pengunjung blog dapat memberikan komentar balik, sanggahan ataupun catatan tambahan di dalam artikel yang ditulis oleh pemiliknya. Semakin banyak komentar dari pengunjung, blog tersebut akan semakin popular. Hal ini menciptakan sensasi tersendiri bagi pemiliknya maupun pengunjung yang memberikan catatan ke dalam blog tersebut. Bahkan sering kali komunikasi ini dapat menghasilkan hubungan pertemanan diantara keduanya meskipun belum pernah bertemu secara nyata.

Rabu, 09 April 2008

Ne photo rame-rame ama anak-anak Kip 6C


Ne hari Rabu jam 6 sore. Lagi ngambil photo anak kita di Kip UMSU semester VI C Program Bahasa Inggris yang akan dipakai diblognya masing-masing. Asyik nih....cantik-cantik lagi. Bapak Sangat menyayangi kalian he...he.......

Rabu, 26 Maret 2008

ANTARA PILKADA GUBSU SUMUT DAN AYAT-AYAT CINTA


Tanggal 16 April 2006 gebyar pilkada Gubsu Sumut akan di gelar suatu pesta demokrasi akan dilaksanakan. Seluruh masyarat akan menentukan pilihannya. Siapa yang akan memimpin Sumut untuk lima tahun kedepan. Waspada harian Koran yang paling ngetop di sumut, telah berusaha menjaring calon-calon kandidat yang layak memimpin Sumut antara lain yang akhirnya keluar menjadi nomitatif partai politik, yaitu Abdul Wahab Dalimunthe – Raden Romo Syafi’i, Syamsul Arifin - Gatot, Ali Umri – Maratua Simanjuntak, Tri Tamtomo – Beni Pasaribu, dan RE. Siahaan – Suherdi .
Sesuai dengan poling-poling di hariannya. Sebagian besar rakyat antosias mengikuti poling tersebut. Tetapi sayang banyak calon-calon yang diinginkan pembaca tidak mendapat sampan yang bisa membawanya berlayar. Hanya 1 calon yang yang sebelumnya telah dicalonkan partainya untuk menjadi calon gubernur, sedangkan yang lain masih menerawang. Yang menjadi permasalahan kini, sudah sejauh mana gaung pesta demokrasi ini ditanggapi masyarakat sumut untuk datang beramai-ramai menentukan pilhannya? Ataukah banyak masyarakat cuek-cuek aja? Atau mereka-mereka ini banyak yang menjadi golput? Ataukah kelurahan-kelurahan banyak yang belum mendaftar rakyatnya untk menjadi hak untuk memilih? Dan apakah tanggal pesta demokrasi ini sudah diketahui secara umum bagi rakyat sumut?
Ayat-ayat cinta suatu cerita novel yang dikarang kak Ibik mendapat sambutan hangat oleh begitu besar pembacanya. Sampai berulang kali cetak tetap habis manis laris dipasaran. Dari Novel, diciptakan lagi lagu syahdu dengan judul Ayat-ayat cinta juga. Dan sekarang difilmkan lagi dengan judul Ayat-ayat cinta juga. Dan penonton berjubel antri untuk ikut serta menonton film ini. Dan ini hampir tidak pernah terjadi. Film Indonesia hampir menjadi tuan rumah sendiri. Allahu Akbar. Dan apakah PilGubsu bisa seperti Ayat-ayat cinta ini ?

Ayat-ayat cinta memang suatu Novel yang telah dibuktikan bagusnya oleh pembacanya. Dan telah dibuktikan oleh filmnya. Dan penulisnya sudah cukup lama dikenal dengan tulisan-tulisan dan karyanya yang bagus. Jadi sifat positif inilah yang menjadi laris manis semua yang berbau tentang ayat-ayat cinta. Dan kita lihat tentang Calon-calon gubsu Sumut hampir semua calon memiliki plus-minus dan malah bisa jadi lebih banyak minusnya disbanding plusnya.
Bilding Image Cagubsu
Perlehatan Pilkadasu dipentas demokrasi khususnya Sumatera Utara saat ini tengah memasuki masa kulminan diamana berbagai upaya dan terobosan kampaye gencar dilakukan oleh para Cagub, tentunya itu semua dilakukan demi untuk memenangkan pertarungan yang cukup bergengsi dalam puncak karier politik para kandidat.
Tak dapat dimungkiri sosialisasi dan kampaye yang dilansir oleh masing-masing kandidat secara efektif diarahkan untuk meraih hati konstituen yakni masyarakat Sumatera Utara. Sosialisasi dan kampanye pada tataran ini menjadi tantangan yang demikian tinggi, mengingat persoalan meraih hati rakyat bukanlah sebuah hal yang sederhana atau ringan. Bagaimana membuat rakyat jatuh hati tidak mungkin dapat dilakukan dengan hannya mengubar janji-janji, apalagi saat ini skeptisme rakyat terhadap partai dan tokoh politik resistensi sangat tinggi. Demikian disisi lain meraih hati rakyat tidak cukup hanya dengan memoles pesona diri kandidat dengan tatarias yang serba lips servis melalui media-media massa.
Berkaca pada cinema Ayat-ayat Cinta paling tidak ada bebarapa pendekatan yang dapat diadopsi oleh para kandidat untuk dapat meraih hati rakyat, antara lain:
a) Misi komunikasi yang terkuak dalam ayat – ayat cinta sesuai dengan judul filmnya bermuatan moral spiritual ( religus ) ; Misi ini agaknyanya tidak terlalu jauh berbeda dengan konteks Pilkadasu dimana konstiuen pada umumnya selalu menjadikan pesan-pesan moral spiritual menjadi icon yang menuntun prilaku masayarakat. Apalagi Bila pesan-pesan komukasi tersebut disampaikan oleh tokoh agama, dan pemuka adat. Masyarakat Timur Umumnya dan Indonesia dalam skala local khusunya Sumatera Utara oleh para pakar sosiologi disimpulkan sebagai masyarakat yang memimiki kwalifikasi partisipasi politik yang bersifat mobilisasi atau secara ekstri kita sebut pemilih emosional.jika formulasi adopsi ini dapat dilakukan maka hal tersebut demikian memikat hati rakyat. Hanya saja masalahnya saat ini apakah hal tersebut sudah dilakukan oleh para kandidat dan sejauh mana sosialisasi dengan pendekatan moral spiritual ini dapat ditanggkap oleh konstituen.
b) Yang tidak luput dicermati dalam tanyangan film Ayat-ayat Cinta adalah tampilnya para pemeran yang melakoni tokoh dalam cerita adalah terdiri dari para aktor dan artis kawakan yang dikenal sebagai idola pemirsa. Dari segi penampilan fisik para aktor dan artis tersebut tergolong berpenampilan elit slebiritis atau bisa dikatakan beken karena ganteng dan canti-cantik. Konfigurasi penampilan ini sangat tepat bila diadopsi oleh para Cagub dalam arti yang sangat laus, misalnya bagaiman Tim Kampaye yang ditampilkan mendampingi pasangan Cagub adalah mereka tokoh yang cukup dikenal oleh berbagai lapisan masyarakat, memiliki potensi sebagai public figure atau minimal diidolakan oleh karena nilai plus yang dimilikinya, misalnya ia tokoh public yang sering membantu rakyat, atau ia pemimpin organisasi yang memiliki prestasi.
Hal yang perlu diperhatikan dalam penyajian sosialissasi dan kampaye yang secara teoritis termasuk dalam katagori komunikasi massa yakni profil orang yang menyampaikan haruslah baik, memiliki daya taraik dan memukau.
c) Aspek Romantisme dalam dialog dan adegan Ayat-ayat Cinta sungguh memiliki alur yang menyentuh hati para penonton, maka demikian juga hal ini respon komunikasi massa yang terformulasi dalam kampaye antara Jurkan disatu sisi diatas pentas dengan konstituen ( rakyat ) sebagai penonton disisi lain.
d) Seting terakhir yang dapat kita simpulkan sebagai ending dari alur cerita Ayat-ata Cinta adalah adanya kerelaan hati 4 wanita sekaligus untuk mencintai idolanya sang aktor Fedi Nuril sebagai Fahri. Ending ini termasuk dalam kisah yang brakhir bahagia. Ending ini mutlak harus dimiliki oleh para pasangan Cagub dan Tim Kampayenya. Singa Mimbar dan Ahli Pidato Almarhun Latif Rusdi pernah mengutip anjuran komunikasi agar siapupun yang akan naik mimbar harus memiliki persiapan yang matang, dalam artian esensinya mampun memukau para pemirsa “ Barang siapa yang naik mimbar tanpa persiapan, maka ia akan turun tanpa penghormatan “, begitu tegasnya.
Siapapun kandidat Cagubsu saat ini yang berjuang demi meraih cita untuk menjadi motor penggerak laju pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara, kita harapkan benar-benar komit sesuai harapan rakyat yang saat ini membutuhkan pengayoman demi peningkatan taraf hidup. Kita sadari akhir-akhir ini berbagai kesulitan public tampak dimana-mana, tingginya angka kemiskinan, penganguran yang kian membengkak dan persoalan social liannya seakan tiada putus mendera. Pilgubsu paling tidak menjdi momentum bagi rakyat untuk bangkit mengejar ketertinggalnnya, yang tentunya tanggung jawab tersebut terletak dipundak para pemimpin public. Ayat- ayat ini mengilhami kita untuk mengambil hikmah bahwa hanya dengan cinta titik kompromi untuk membangun Sumut kedepan dapat kita lakukan.Semoga…..

Selasa, 29 Januari 2008

Ayat-Ayat Cinta


Novel yang bila kita baca penuh haru biru. Sebuah novel yang menceritakan sebuah percintaan yang islami. Fahri seorang mahasiswa Indonesia yang sedang melanjutkan pendidikannya di Mesir, telah membuat beberapa wanita jatuh cinta kepadanya. Semuanya bukan karena kekayaannya. Tetapi budi pekertinya yang benar-benar Islami. Novel ini best seller. Dan telah berulang kali dicetak. Dan tetap laris manis. Penulis membacanya penuh dengan rasa haru. Dan tanpa terasa air mata jatuh ke pipi. Jadi rugilah kita bila melewati tidak membaca novel ini. Eropa boleh banggga dengan percintaan Romeo dan Julietnya. Indonesia akan semakin besar dengan percintaan yang islaminya Fahri dan Aisyahnya. Dan kita akan terkesima dengan rasa cinta Maria(beragama Kristen) yang sangat dalam dan mulia kepada Fahri. Sungguh-sungguh membuat rasa haru yang sangat dalam sekali. Dan terdengar berita, novel ini akan ditayang lebarkan dengan biaya 7 Milyar. Aduuh sungguh asyik nontonnya nanti. Terima kasih saya ucapkan kepada Kang Ibik penulis Novel ini. Terus maju kang Ibik. Menulis menulis teruslah kang Ibik. Saya tunggu Ayah-Ayat Cinta yang lain. See u